Bahasa Pemograman C++ dibuat oleh Bjarne Stroustrup yg merupakan perkembangan dari bahasa C yg dikembangakan oleh Denis Ritche dan W.Kernighan pada tahun 1970 an.
namun sekali lagi bahasa c++ hanyalah bahasa yg bersifat hibrid,bukan bahasa murni berorientasi objek.oleh karana itu,pemrogram C pada tahap awal dapat berpindah jalur ke C++,Dibaurkan dgn program yg berbasis objek
Bahasa itu diturunkan dari bahasa sebelumnya,yaitu B, Pada awalnya, bahasa tersebut dirancang sebagai bahasa pemrograman yang dijalankan pada sistem Unix, Pada perkembangannya, versi ANSI (American National Standart Institute)
pada kesempatan kali ini saya akan memberikan Pengertiann Array dan contohnya:
Array adalah kumpulan dari nilai-nilai data bertipe sama dalam urutan tertentu yang menggunakan sebuah nama yang sama. Nilai-nilai data di suatu larik disebut dengan elemen-elemen larik atau Array adalah Alat untuk menampung banyak nilai dengan
data yg sama
Contoh Array 1 Dimensi
1.Menghitung Luas Pesegi Panjang
int main()
{int p;
int l;
int luas;
cout<<" Menghitung Luas Persegi Panjang "<<endl<<endl;
cout<<"Masukan Nilai Panjang=";
cin>>p;
cout<<"Masukan Nilai Lebar =";
cin>>l;
luas=p*l;
cout<<"\nLuas Persegi Adalah "<<luas;
return 0;
}
Tampilannya:
2.Menghitung Harga Penjualan
#include<iostream>
using namespace std;
int main ()
{
char kb[25],nm[25];
int hrg,jml,byr,tb;
float diskon;
cout<<" DAFTAR PENJUALAN "<<endl<<endl;
cout<<" Kode barang :";
cin>>kb;
cout<<" Nama :";
cin>>nm;
cout<<" Harga :";
cin>>hrg;
cout<<"jumlah :";
cin>>jml;
byr=hrg*jml;
diskon=0.1*byr;
tb=byr-diskon;
cout<<"Bayar :"<<byr<<endl;
cout<<"Diskon :"<<diskon<<endl;
cout<<"Total Bayar :"<<tb;
return 0;
}
Tampilannya;
Contoh Array 2 Dimension
1.Bila Tidak diimputkan
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int nilai[3][2]={{80,70},{75,75},{70,75}};
int i,j;
int jumlh;
float rataa;
cout<<" Daftar Nilai Siswa "<<endl<<endl;
cout<<"No Nama Nilai1 Nilai2 Jumlah Rata-rata"<<endl;
cout<<"1. Alex "<<" ";
for(i=0;i<1;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cout<<nilai[i][j]<< " ";
jumlh=nilai[0][0]+nilai[0][1];
rataa=jumlh/2;
cout<<jumlh<< " ";
cout<<rataa<<endl;
cout<<"2. Santi"<<" ";
for(i=1;i<2;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cout<<nilai[i][j]<<" ";
jumlh=nilai[1][0]+nilai[1][1];
rataa=jumlh/2;
cout<<jumlh<<" ";
cout<<rataa<<endl;
cout<<"3. Angga"<<" ";
for(i=2;i<3;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cout<<nilai[i][j]<<" ";
jumlh=nilai[2][0]+nilai[0][2];
rataa=jumlh/2;
cout<<jumlh<<" ";
cout<<rataa;
return 0;
}
Tampilannya:
2.Bila Diimputkan
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int nil[3][2];
int i,j;
char nm1[25],nm2[25];
char nm3[25];
int jml;
float rata;
cout<<"Daftar Nilai siswa"<<endl<<endl;
cout<<"Masukan Nilai Siswa"<<endl<<endl;
cout<<"1.Nama =";
cin>>nm1;
cout<<"Masukan Nilai 1 dan 2=";
for(i=0;i<1;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cin>>nil[i][j];
cout<<endl;
cout<<"2.Nama =";
cin>>nm2;
cout<<"Masukan Nilai 1 dan 2=";
for(i=1;i<2;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cin>>nil[i][j];
cout<<endl;
cout<<"3.Nama =";
cin>>nm3;
cout<<"Masukan Nilai 1 dan 2=";
for(i=2;i<3;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cin>>nil[i][j];
cout<<endl<<endl;
cout<<"Hasil Nilai"<<endl<<endl;
cout<<"No Nama Nilai1 Nilai2 Jumlah Rata2"<<endl<<endl;
cout<<"1. "<<nm1<<" ";
for(i=0;i<1;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cout<<nil[i][j]<<" ";
jml=nil[0][0]+nil[0][1];
cout<<jml<<" ";
rata=jml/2;
cout<<rata<<endl;
cout<<"2. "<<nm2<<" ";
for(i=1;i<2;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cout<<nil[i][j]<<" ";
jml=nil[1][0]+nil[1][1];
cout<<jml<<" ";
rata=jml/2;
cout<<rata<<endl;
cout<<"3. "<<nm3<<" ";
for(i=2;i<3;i++)
for(j=0;j<2;j++)
cout<<nil[i][j]<<" ";
jml=nil[2][0]+nil[2][1];
cout<<jml<<" ";
rata=jml/2;
cout<<rata;
return 0;
}
Tampilannya;
Sekian Dari Saya Trimakasih:)
Sorry Hasilnya agak Berantakan
0 komentar